Lebih mudah bilang luka hingga terkungkung derita ketimbang bilang cinta hingga terbiasa bahagia. Mengapa? Ada tanya yang dilantunkan sepelan-pelannya tanpa suara. Ada selindung yang menjadi satu-satunya cara berlindung. Ada Senjakala yang belum sepenuhnya tahu bagaimana harus berdamai dengan semesta. Senjakala, Senjakala, Senjakala; sudahkah kamu merasa hidup sehidup-hidupnya hari ini?
Salam hangat,Senjakala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah membaca tulisanku ♡