Menggemaskan, sekaligus membuat cemas.
Kebebasan dan kedamaian beterbangan dan jatuh ke dalam pelukannya. Senjakala mendekap erat semua itu sesaat sambil menggigil.
Khawatir Senjakala kedinginan, aku menyampirkan mantel ke bahunya dan memeluknya dari belakang.
Akulah, sang penjaga Senjakala.
Salam hangat,Senjakala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah membaca tulisanku ♡